Bagaimana Bisa Manusia Berada Di Puncak Rantai Makanan Padahal Kita Makhluk Lemah Dan Lamban?

Tanpa senapan, tanpa pedang, tanpa apapun senjata itu. Manusia masih tetaplah sangat mengerikan.

Seekor rusa bisa berlari lebih cepat dari manusia dalam jarak dekat. Tapi saat rusa berhenti untuk beristirahat, manusia tetap terus mengikuti. Memaksa rusa untuk berlari menyelamatkan diri lagi, dan lagi, dan lagi. Sampai akhirnya mati kelelahan.

Mungkin seekor binatang tidak akan berlari selamanya, dan mungkin malah hanya berjalan sampai bisa menemukan tempat untuk bersembunyi. Tapi di mana binatang bisa bersembunyi dari manusia? Kita bisa berjalan, memanjat, dan berenang. Mungkin binatang bisa bersembunyi di bawah tanah, akan tetapi manusia bisa menunggu di liangnya sampai binatang itu pergi dan terpaksa untuk melarikan diri.

Mungkin hewan tersebut memiliki rasa daging yang sangat buruk. Karena strategi tersebut benar-benar bekerja untuk tanaman pedas. Kita manusia makan cabai karena rasa pedas dan panas. Dan jika bin atang itu beracun, lebih baik berharap bisa beracun di sekujur tubuh. Jika tidak, kita manusia akan belajar untuk makan semuanya kecuali bagian beracun.

Dan untuk melengkapi semua ini, kita (manusia) memiliki keahlian hewan yang lengkap, dan hewan  yang lemah tidak hanya berurusan dengan satu musuh.